Opini News
Headlines News :

Latest Post

PBNU Desak Pemerintah Tak Kosongkan Kolom Agama di KTP

Written By kang wandy on Minggu, 15 Desember 2013 | 06.04





JAKARTA -- Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) mendesak pemerintah tidak mengosongkan kolom agama di KTP elektronik. Sebab, mekanisme tersebut dinilai dapat menimbulkan ketidakfaktualan data kependudukan.

Ketua PBNU, Slamet Efendy Yusuf mengatakan, terdapat sejumlah agama lain di luar enam agama yang diakui di Indonesia. Dikhawatirkan, bila ajaran yang mereka yakini tersebut tidak tercantum dalam opsi kependudukan, mereka akan mengisi satu agama tertentu.

"Kalau mereka kemudian mengisi Islam, padahal agama mereka bukan itu, bagaimana? Yang ada jumlah pemeluk agama Islam di Indonesia tidak valid," kata Slamet pada Republika, Sabtu (14/12).

Dia menambahkan, sebaiknya pemerintah membebaskan masyarakatnya memeluk agama dan kepercayaan secara bebas dan diakui. Sebab, bila dikosongkan, dapat memicu kemunafikan beragama.

Bukan hanya agama tertentu, katanya, pemerintah juga diminta tidak boleh membatasi paham tersebut. Asalkan, para penganut kepercayaan meyakini alirannya adalah suatu agama. "Kalau mereka menganggap kepercaayaan itu sebagai agama. Cantumkan saja di KTP," ujar dia. (ROL)

Foto Momen Langka Saat Patung Liberty Disambar Petir

Written By kang wandy on Sabtu, 14 Desember 2013 | 04.45


Seorang fotografer terkenal New York Jay Fine berupaya mengabadikan momen yang sangat langka di Battery Park City Manhattan New York saat badai petir menyambar nyambar di langit kota New York saat itu. Namun apa yang dilakukannya tidaklah sia-sia. Terjadilah sebuah momen yang sangat langka yang sangat menakjubkan untuk diabadikan yaitu kala sambaran kilat tepat menyambar patung Liberty.



Lebih dari 81 kali jepretan kameranya mencoba mencari momen paling bagus saat badai berlangsung, dan sebuah momen keberuntungan yang teramat langka hingga akhirnya kala kilat menyambar persis di patung liberti tersebut terabadikan dengan sangat indah.

Ditemukan, Pintu Kuno Berusia 5.000 Tahun





Seorang arkeolog di Kota Zurich, Swiss, menemukan daun pintu peninggalan purbakala dari bawah tanah. Daun pintu itu ditaksir sudah berusia 5.000 tahun sehingga dianggap sebagai pintu tertua yang pernah ditemukan di Eropa. Ini adalah penemuan yang penting untuk mengetahui cara hidup masyarakat zaman purba.

Kepala tim arkeolog, Niels Bleicher, mengatakan bahwa pintu yang terbuat dari kayu poplar tersebut masih kokoh dan elegan. Desainnya, menurut Bleicher, juga sangat luar biasa untuk kualitas zaman dulu. “Pintu ini sangat luar biasa dilihat dari cara bagaimana papan-papannya disatukan,” ujar Bleicher seperti dikutip dari kantor berita Associated Press, Rabu 20 Oktober 2010.


Dengan menggunakan metode penghitungan lingkaran garis-garis kayu pada pintu, Bleisher memperkirakan pintu tersebut dibuat pada tahun 3.063 Sebelum Masehi (SM). Kayu papan pada pintu tergabung dengan rapi. Menurut Bleicher, pintu itu didesain untuk menghindari embusan angin dingin yang bertiup dari danau Zurich. “Desainnya pintar dan terlihat bagus,” ujar Bleicher.


Pintu ini ditemukan di bawah tanah tempat parkir gedung opera Zurich. Pintu ini merupakan bagian dari rumah panggung yang banyak terdapat dekat danau Zurich ribuan tahun yang lalu. Para arkeolog telah melacak sedikitnya lima desa neolitik yang diyakini ada di tempat tersebut antara tahun 3.700 dan 2.500 SM.


Arkeolog Jerman, Helmut Schlichtherle, mengatakan penemuan pintu berusia tua dalam keadaan utuh jarang sekali terjadi. Biasanya, menurut Schlichtherle, yang ditemukan hanya pondasi dari rumah panggung zaman dulu yang berhasil selamat. Pondasi rumah biasanya sudah terendam air, sehingga bakteri dan jamur tidak dapat tumbuh dan merusak pondasi.


“Mungkin beberapa orang mengatakan bahwa ini hanyalah sebuah pintu, tapi ini adalah penemuan yang luar biasa karena ini dapat membantu kita untuk mengerti bagaimana orang di jaman itu membangun rumah dan teknologi apa yang mereka pergunakan,” ujar Schlichtherle.


Pintu ini akan dipamerkan ke publik setelah dapat dikeluarkan seluruhnya dari dalam tanah dan direndam dengan cairan kimia khusus untuk mencegahnya dari pembusukan.(vivanews.com)

Google Rancang Mobil Tanpa Sopir






Mobil tanpa sopir sebentar lagi sepertinya bakal terwujud. Raksasa internet, Google Inc, telah melakukan uji coba mobil tanpa sopir yang bisa berhenti dan melaju sendiri. Mobil ini bertujuan untuk mencegah kecelakaan. Selain itu, "Mobil ini juga akan menghemat waktu dan mengurangi emisi gas karbon," kata Kepala Proyek Google Sebastian Thrun.



Dalam uji coba tersebut, mobil tak berawak buatan Google ini telah melaju sepanjang 140.000 mil (sekitar 224.000 km) di California. Mobil ini menderu tanpa sama sekali intervensi manusia dari California Utara hingga California Selatan.


Thrun mengungkapkan, mobil tersebut mengatur kecepatannya, mengetahui arah lalu lintas, dan mempunyai peta jalan. Mobil "hantu" ini memakai video kamera, sensor radar, dan laser untuk mengetahui mobil lainnya. Para teknisi Google mengklaim, mobil buatannya lebih aman ketimbang yang konvensional. Pasalnya, reaksinya lebih cepat ketimbang yang disetir oleh manusia.


Rencana Google membuat mobil tak berawak ini sudah tercium sejak 29 September lalu. Dalam perhelatan TechCrunch, CEO Google Eric Schmidt kala itu mengatakan, mobil seharusnya bisa melaju sendiri tanpa ada yang menyetirnya.(kompas.com)

Misteri

More on this category »

Teknologi

More on this category »
Diberdayakan oleh Blogger.

Kehidupan

More on this category »

Kesehatan

More on this category »

Teknologi

More on this category »

.

.

Fakta

More on this category »

Alam Nyata

More on this category »
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Opini News - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger